Doa Sebelum Tidur dan Bangun Tidur

Tidur adalah aktivitas alamiah yang penting dilakukan untuk memulihkan kembali fungsi tubuh setelah seharian bekerja. Dengan tidur, kita akan memperoleh banyak manfaat kesehatan sehingga tubuh kita bisa kembali fit dan siap menjalani aktivitas di hari berikutnya.

Terlepas dari berbagai manfaat yang dapat kita peroleh itu, tahukah Anda jika sebenarnya tidur dan mati adalah 2 kondisi yang nyaris sama. Kita tak pernah tahu hari esok. Banyak di antara pendahulu-pendahulu kita yang tak bisa bangun dari tidurnya karena rupanya ajal telah menjemputnya kala ia tidur, padahal mereka belum sempat berdzikir dan memohon ampun atas dosa-dosanya meski hanya di dalam hati. Jika sudah begini, nampaknya kita perlu berpasrah diri dan menyerahkan segenap jiwa dan raga pada Sang Pencipta melalui doa sebelum tidur yang dipanjatkan padanya.

Doa Sebelum Tidur dan Bangun Tidur

Rosululloh SAW juga menganjurkan pada kita semua untuk dapat melafalkan doa sebelum tidur sebagai bentuk penyerahan diri atas semua takdir yang akan terjadi semasa kita tidur. Beliau juga berwasiat agar jika kita bangun, kita harus bersyukur atas segala nikmat tidur yang telah Alloh karuniakan pada kita melalui pelafalan doa bangun tidur.

Anjuran dan wasiat Rosululloh SAW mengenai perkara tabiat seorang muslim saat sebelum tidur dan bangun tidur itu tertuang dalam Hadist yang diambil dari Riadust Shalihin berikut

Artinya : Hudzaifah r.a. dan Abu Dzar berkata : Rasulullah, jika akan tidur maka beliau membaca : “Bismika Allahumma ahyaa wa amutu” sedangkan apabila bangun tidur maka beliau membaca : Alhamdulillaahil ladzii ahyaanaa ba’da maa amaatanaa wailaihin nusyur (HR. Bukhari).

Doa Sebelum Tidur

Sesuai dengan hadist Rosululloh tersebut, dapat kita tarik kesimpulan bahwa doa sebelum tidur yang sesuai dengan teladan beliau adalah:

Latinnya : “Bismika Allahumma ahyaa wa amutu”
Artinya : “Dengan nama-Mu ya Allah aku hidup dan mati”

Doa Bangun Tidur

Sesuai dengan hadist Rosululloh tersebut pula, dapat kita tarik kesimpulan bahwa doa bangun tidur yang sesuai dengan teladan beliau adalah:

Latinnya : “Alhamdulillaahil ladzii ahyaanaa ba’da maa amaatanaa wailaihin nusyur”.
Artinya : “Segala puji bagi Allah yang menghidupkan aku kembali setelah mematikan aku dan kepada Allah akan bangkit”.

Adab Tidur sesuai Teladan Rosululloh

Selain dengan mengucapkan doa sebelum tidur dan doa bangun tidur, Rosululloh SAW juga mencontohkan beberapa adab tidur yang seharusnya dilakukan oleh seorang muslim sejati. Beberapa adab tersebut antara lain:

1. Sebelum tidur, pastikan diri ada dalam keadaan bersih, sehingga  berwudlu-lah dan bersihkan najis yang menempel pada tubuh dan pakaian. Allah menyukai kebersihan dan orang-orang yang bersih.
2. Tidurlah miring ke kanan sehingga posisi rusuk kanan ada dibawah.
3. Tidurlah menghadap arah kiblat.
4. Hindari kaki bersilang, tengkurap, dan mengangkat punggung.
5. Tutuplah aurat disaat hendak tidur.
6. Tidurlah di tempat yang aman, bebas dari bahaya dan najis.

Nah, itulah beberapa adab tidur beserta doa sebelum tidur dan doa bangun tidur yang dicontohkan oleh panutan kita, Rosululloh SAW. Dengan mengikuti sunah beliau ini, semoga kualitas tidur kita menjadi lebih baik dan kita bisa diberi syafaat olehnya di hari akhir kelak.

Jangan lupa, ajarkan doa sebelum tidur, doa bangun tidur, dan adab-adab tidur yang diajarkan Rosululloh ini pada anak-anak Anda. Sehingga mereka bisa membiasakan diri tidur dengan cara yang baik semenjak ia kecil. Semoga bermanfaat.